BukuResensiKu - [Blogtour+Giveaway] Sejak Awal Kami Tahu, Ini Tidak Akan Pernah Mudah



Judul : Sejak Awal Kami Tahu, Ini Tidak Akan Pernah Mudah
Penulis : Sisimaya
Penerbit : Diva Press
Tebal Buku : 264 Halaman
ISBN : 9786023910809
Rating : 4 dari 5 

*Ikuti Giveaway di akhir rewiew ini*








Sejak awal kami tahu, ini tidak akan pernah mudah. Bagi Agus, perkenalannya dengan gula jawa begitu mendalam. Ayahnya meninggal saat menyadap nira yang merupakan bahan baku gula jawa. Ibunya juga telah tiada, tepat setelah melahirkan dirinya ke dunia. Kehidupannya penuh dengan perjuangan; untuk hidup, dan bangkit dari kemiskinan yang melilit keluarganya. Jika orang lain yang mengenal gula jawa hanya dari sisi manisnya saja, namun bagi Agus, ia telah mengecap pahitnya juga. Ayahnya mengajarkan banyak hal kepadanya, tentang makna kehidupan. Tapi kini Ayah yang menjadi tumpuan hidup Agus telah tiada.


 "Kalau kamu selalu ingat bahwa asalmu itu hanya dari setetes air, kamu tidak akan pernah merasa sombong." --- halaman 17

Selepas meninggalnya sang Ayah, Agus dingkat anak oleh Pak Lurah. Bersama Bayu dan Ratna--kedua saudara angkatnya--ia menghabiskan sisa masa kanak-kanak mereka hingga beranjak dewasa. Menjadi bagian dari keluarga Pak Lurah lantas tidak membuatnya terlena, Agus tahu persis dirinya siapa dan tidak ingin menjadi beban bagi keluarga yang telah menampungnya.

Agus lantas berjuang dengan keringat sendiri untuk menyelesaikan kuliahnya. Pencapaian posisinya yang sekarang ditempuh dengan jalan menanjak yang sukar. Namun ia sudah berada di puncak. Bahkan sudah dikatakan sejajar dengan kaum urban lainnya. Karir cemerlang, gaji besar, ia juga sudah memiliki seseorang di hatinya bernama Anggi. 

Suatu hari, kehidupannya diuji dengan sebuah permintaan dari Bayu, kakak angkatnya, yang meminta Agus untuk membantunya mewujudkan mimpi untuk memberikan kehidupan yang layak bagi warga desanya. Bayu dan rencana besarnya meminta Agus untuk terlibat bersama mereka. Merancang sebuah pabrik gula jawa, yang apabila berhasil akan meningkatkan taraf hidup masyarakat Manggar Wangi, desa kelahirannya, lebih baik dari sebelumnya. Segalanya dipertaruhkan di sini. Pertaruhan terjadi dengan kehidupan Agus yang dapat dibilang mapan, juga jalinan kisah cintanya bersama Anggi.

Agus memilih jalan itu, jalan yang ujungnya masih berkabut, tidak tahu akan berakhir ke mana. Perjanjiannya dengan Anggi bahwa ia akan kembali dalam waktu dua tahun selepas membantu mewujudkan impian Mas Bayu, menjadi penanda hubungan jarak jauh Jakarta-Manggar Wangi bagi keduanya. Bersama dengan kakaknya itulah petualangan menapaki mimpi besar dari nol kembali dimuali. 

Agus bertemu kembali dengan adik angkatnya Ratna, seorang gadis yang memiliki ketidaksempurnaan. Gadis itu terkena polio saat kecil yang menyebabkan kakinya mengecil dan harus menggunakan alat bantu untuk berjalan. Namun semangatnya membuat Agus kagum dan takjub, bahkan Ratna memiliki segudang aktivitas yang tidak pernah surut atau terhenti hanya karena kondisi yang ada pada dirinya.

"Yang penting bukan bagaimana orang lain menerima kita, melainkan seberapa besar kita bisa menerima diri kita sendiri dengan segala kekurangannya dan berdamai dengan itu." --- halaman 96

Pemuda ini menyadari, bahkan sejak awal, bahwa segalanya tidak akan pernah mudah. Dibutuhkan lebih dari sekadar kerja keras untuk mewujudkan mimpi-mimpi yang bersemayam di kepala, menyelaraskan rencana besar dengan kebutuhan pribadi. Mengorbankan banyak hal, termasuk menguji ketahanan cinta. Apakah Agus akan menemukan kebahagiaannya sendiri setelah melakukan semua ini?


***


Saya jatuh cinta dengan novel ini sejak dari kalimat pertamanya: tentang bagaimana seorang anak bernama Agus yang harus kehilangan Ibunya; gula jawa menjadi analoginya. Lalu setelah itu, pembaca akan digiring dengan kisah pilu lainnya di mana Agus, tidak hanya kehilangan seorang Ibu namun juga harus melepaskan kepergian ayahnya, satu-satunya orang tersisa yang ia miliki di dunia ini.

Namun perjalanan takdirnya membawa Agus kecil menjadi anak Pak Lurah. Tidak hanya karena alasan kemanusiaan yang menggerakkan hati tokoh desa tersebut melainkan tentang pembayaran balas budi atas kebaikan Ayah Agus semasa hidupnya dulu. Di sini, pembaca tidak hanya mendapat suguhan alur cerita melainkan juga pelajaran hidup. Betapa sebuah kebaikan yang pernah kita lakukan di masa lampau, meskipun kita sendiri sudah melupakannya, namun orang lain mungkin tak akan pernah lupa. Dan kita tidak akan pernah tahu kapan waktunya, perbuatan itu akan mendapat balasan yang bahkan dapat mengubah jalan hidup seseorang.

Buku ini juga tidak hanya bercerita tentang jalan terjal yang ditempuh Agus hingga titik tertingginya: seorang anak desa yang berhasil menjajal Jakarta dengan kesuksesan karirnya. Namun di sini, ada kisah Bayu yang mengubur kemapanannya untuk mewujudkan sebuah impian yang akan menaikkan taraf hidup warga desanya. Kita juga dikenalkan dengan Ratna, seorang gadis yang tidak berkecil hati atas kekurangan yang ia miliki. 

Salah satu ucapan Ratna yang membekas dalam ingatan saya adalah:

"Sebab tidak ada yang lebih menyedihkan daripada tak tahu apa manfaatnya kita diciptakan, bukan?" --- halaman 108

Selain dapat banyak pelajaran hidup dari membaca novel ini, pembaca juga akan disuguhkan sekelumit informasi tentang gula jawa dan proses pembuatannya. Bagus karena pembaca akan dapat bonus tambahan, tidak hanya sekadar menikmati jalannya cerita yang mengalir dan mudah dipahami maksudnya. Saya tidak butuh lama untuk menyelesaikan novel ini :). Tiga bintang untuk kisahnya, ditambah satu lagi spesial untuk covernya. (Ya, saya pencinta pink dan amat suka warna covernya :p pinkish namun nggak girly sama sekali, sangat bersesuaian dengan jalan cerita.)


***




Hai hai, kalian sudah tiba pada saat yang ditunggu.... Saya akan memberikan satu buah novel Sejak Awal Kami Tahu, Ini Tidak Akan Pernah Mudah kepada satu orang yang terpilih. Caranya? Mudah sekali, yuk simak ketentuan berikut:

  1. Giveaway ini hanya untuk kalian yang berdomisili di Indonesia.
  2. Follow blog saya melalui akun Google Friend Connect yang ada di sidebar blog ini.
  3. Follow akun twitter @divapress01 atau like FB “Penerbit DIVA Press”, kemudian share giveaway ini di akun twitter kalian. Jangan lupa mention twitter @divapress01 dan juga mention saya di @niesya_bilqis yaaa.
  4. Jawab pertanyaan di bawah ini dengan menyertakan: nama, akun twitter, domisili, dan link share. Pertanyaannya: "Pernahkah kalian menghadapi pilihan sulit dalam hidup? Bagaimana cara kalian untuk memutuskan jalan mana yang akan kalian pilih?"
  5. Giveaway ini akan berlangsung selama satu minggu dari tanggal 7 hingga 13 Maret 2016. Pengumuman pemenang akan dilaksanakan satu hari setelahnya yaitu 14 Maret 2016.
  6. Bagi yang sudah mengikuti kuis di blog sebelumnya dan belum berhasil, boleh mengikuti kembali di sini.
Semoga beruntung ya!! :)



~ MyBookComic

Do you Like This BukuResensiKu - [Blogtour+Giveaway] Sejak Awal Kami Tahu, Ini Tidak Akan Pernah Mudah ? Let's Share via